Wisata Berkuda di Santosa Stable Semarang !

Wisata Berkuda di Santosa Stable Semarang !

Halo teman-teman semua

Kalian senang dengan kuda? atau kalian senang berkuda? atau bahkan senang dengan suasana alam nan sejuk yang dapat memanjakan mata kalian? Nah ! Semua itu dapat kalian dapatkan secara langsung di Santosa Stable

Santosa Stable sendiri merupakan tempat wisata berkuda yang berada di Semarang, tempat wisata ini menyuguhkan berbagai macam fasilitas mulai dari pacuan kuda, wisata berkuda, tempat bermain keluarga, dan bahkan vila untuk menginap pun tersedia di sana

Memiliki tempat berada di antara bukit-bukit yang mengelilingi nya, Santosa Stable menyuguhkan pemandangan yang tak kalah menarik dengan tempat wisata lainnya, 

Bila kalian ingin belajar bagaimana caranya berkuda pun, di tempat tersebut menyediakan beberapa instruktur yang dapat melatih kalian, dan bila kalian sekeluarga ingin mencoba sensasi menaiki kuda dengan mengelilingi Santosa Stable, kalian cukup membayar kurang lebih Rp. 30.000 yang nantinya kalian akan dibawa berkeliling Santosa Stable oleh pegawai-pegawai di sana, sambil menunggangi kuda tentunya.

Santosa Stable adalah fasilitas berkuda bertaraf internasional dan didukung oleh instruktur-instruktur profesional. Tempat ini menawarkan pengalaman berkuda untuk hiburan maupun keperluan yang lebih serius seperti sekolah berkuda bagi pemula atau pelatihan intensif bagi atlet untuk persiapan kompetisi.  Berlokasi di kawasan perbukitan asri di pinggiran Semarang, Jawa Tengah, kami tidak hanya memberikan fasilitas berkuda yang lengkap tapi juga menawarkan suasana alam yang menawan seperti persawahan, perkebunan, dan sungai. Terletak di Dusun Lendoh, Desa Leban, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Santosa Stable berjarak sekitar 25 Km dari Bandara Internasional Ahmad Yani atau sekitar 1 jam perjalanan dengan mobil dari pusat Kota Semarang. 

Santosa Stable memiliki fasilitas penginapan berupa dua rumah limasan berkapasitas masing-masing maksimal 30 orang. Selain itu juga terdapat resto gazebo di sepanjang tepi sungai dan resto di pendopo joglo yang dilengkapi dengan arena bermain anak-anak. (Sumber : Santosa Stable)


Oh iya jika datang ke tempat ini tidak hanya diperuntukkan untuk yang ingin berkuda saja lho, tempat ini pun menyediakan fasilitas wisata lainnya, seperti sungai kecil yang dapat digunakan untuk bermain bersama anak serta keluarga, selain itu bila ingin mengadakan acara kantor ataupun acara lainnya, tempat ini juga menyanggupi dan sangat cocok untuk kegiatan yang ingin kalian lakukan dengan suasana dan sensasi baru yang berbeda dengan biasanya.

Selain kuda pacuan pun di Santosa Stable memiliki beberapa kuda Poni yang lucu dan dapat ditunggangi oleh anak-anak kalian, dengan berat maksimal 40kg. Tidak usah takut pada kuda-kuda yang ada di sini, karena kuda-kuda di sini diperlakukan dan dirawat dengan baik oleh para pengasuhnya.

Nah! kalian dapat menikmati semua wisata tersebut hanya di Santosa Stable, dengan keluarga mari bersenang-senang bersama. Yuk ke Semarang!





Membuka Mata Akan Perpaduan Alam dan Sejarah di Gedong Songo Semarang !

Membuka Mata Akan Perpaduan Alam dan Sejarah di Gedong Songo Semarang !

Halo teman-teman semua

Candi Gedong Songo merupakan salah satu candi dari banyaknya candi di Semarang. Candi Gedong Songo menjadi tempat wisata yang banyak dikunjungi baik wisatawan lokal maupun internasional. Karena keunikan dan sejarah Candi Gedong Songo dinilai unik, membuat tempat wisata ini menjadi salah satu tempat wisata yang wajib di kunjungi bilamana anda berkunjung ke Semarang. 

Candi Gedong Songo berada di atas bukit, memiliki 5 induk candi dan 4 anak candi, bilamana di total keseluruhan terdapat 9 candi, sehingga dinamakan lah Candi Gedong Songo, yang dalam bahasa Jawa, songo berarti sembilan. 

Bilamana berkunjung ke tempat ini, terdapat 2 pilihan tracking untuk menikmati ke semua Candi, karena lokasi ke 9 candi berjauh-jauhan, mulai dari Candi Gedong Songo I yang sudah mulai terlihat bilamana kita membeli tiket. Untuk menikmati seluruh candi bisa menggunakan kuda yang disediakan, maupun berjalan kaki. Bilamana naik kuda kita dapat memilih ke candi berapa yang ingin dilihat, bisa ke semua candi juga lho. Bila jalan kaki, tentunya akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan, karena untuk dapat menikmati ke 5 Induk candi (yang mana dari ke 5 induk candi tersebut terdapat 4 anak candi) kita harus melewati 2 bukit, menyeberangi bukit naik dan turun. 

Di tengah-tengah perjalanan (antara candi ke 3 dan ke 4) kita dapat berkunjung ke pemandian air panas asli belerang. Di sana kita dapat berendam sejenak, karena di sekitar situ terdapat semburan panas dari dalam gunung, yang membuat tempat tersebut menjadi semakin menarik. 

Candi Gedong Songo adalah nama sebuah kompleks bangunan candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi ini terdapat sembilan buah candi. Candi ini diketemukan oleh Raffles pada tahun 1804 dan merupakan peninggalan budaya Hindu dari zaman Wangsa Syailendra abad ke-9 (tahun 927 Masehi). Candi ini memiliki persamaan dengan kompleks Candi Dieng di Wonosobo.

Candi ini terletak pada ketinggian sekitar 1.200 m di atas permukaan laut sehingga suhu udara di sini cukup dingin (berkisar antara 19-27 °C). Lokasi 9 candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini memiliki pemandangan alam yang indah. Selain itu, objek wisata ini juga dilengkapi dengan pemandian air panas dari mata air yang mengandung belerang, area perkemahan, dan wisata berkuda (Sumber : Wikipedia)

Nah, selain candi yang dinikmati, kita dapat menikmati pemandangan Semarang dari atas bukit, sungguh pemandangan yang indah dan ter-bayarkan bilamana kita sudah berada di puncak bukit (tempat candi - candi berada). Karena pada umumnya memang ke 9 candi tersebut berada di atas bukit.

Untuk track bisa dibilang cukup tajam, dengan tanjakan dan turunan yang harus dilalui dengan hati-hati, oleh karena itu bilamana kalian ingin mengunjungi ke semua candi dengan mudah, bisa dengan menunggangi kuda. Namun bila kalian ingin melakukan hal yang menantang, bisa dengan jalan kaki, karena sensasi yang didapatkan akan berbeda.

Nah, jika ingin melihat keunikan sejarah Indonesia dan keindahan alam Indonesia yang ada di Candi Gedong Songo. Yuk ke Semarang !

Tak Cuman 1, Namun Ada 7 Air Terjun di Curug Bidadari Semarang !

Tak Cuman 1, Namun Ada 7 Air Terjun di Curug Bidadari Semarang !

Halo teman-teman semua

Curug 7 bidadari merupakan salah satu dari banyaknya Curug yang ada di kota Semarang, Curug ini terletak di Kabupaten Ungaran - Semarang. Berbeda dengan Curug lain, view dari Curug ini adalah hamparan sawah yang luas.

Memiliki pemandangan yang sangat indah, tentunya Curug ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mengunjunginya. Selain itu track menuju Curug ini dapat dilalui oleh motor dan bahkan mobil. Perjalanan ke Curug ini pun tergolong tidak memiliki track yang rumit, mulai dari tempat tiket, kita hanya perlu berjalan 1 menit untuk menyeberang jembatan, dan sudah terlihat lah Curug 7 bidadari.

Yang membuat Curug ini unik adalah terdapat 7 air terjun dimana ke 7 air terjun tersebut terlihat begitu indah, sehingga dinamakan lah Curug 7 bidadari. Untuk ketinggian air terjun di Curug ini tergolong Curug yang tidak terlalu tinggi, yaitu kurang lebih hanya 10 meter per masing-masing air terjun. Curug Tujuh Bidadari memiliki terjunan air tiga susun yang masing-masing terdapat kolam di bawahnya. Dari ketiga susunan air terjun tersebut membentuk tujuh buah air terjun.

Terletak tidak jauh dari Candi Gedong Songo di Bandungan - Semarang, menjadikan tempat wisata ini sebagai tempat yang wajib dikunjungi bila ingin menikmati suasana alam yang menarik di Semarang.

Jangan khawatir bila kelaparan ataupun kehausan, di sekitar Curug ini juga terdapat warung makanan serta minuman. Bilamana mengunjungi Curug ini kita akan di suguhkan wisata alam yang berbeda dan sangatlah tenteram, nyaman, sejuk dan segar. Kombinasi antara Curug dan persawahan akan membuat siapa pun yang berada di Curug bidadari akan selalu betah dan banyak menghabiskan waktu untuk bermain bersama keluarga maupun teman.

Tunggu apalagi, 7 bidadari menunggu mu di Semarang, yuk ke Semarang!

Seru nya Bermain Di Curug Benowo Semarang !

Seru nya Bermain Di Curug Benowo Semarang !

Halo teman-teman semua

Wisata alam tentu saja tidak pernah ada habisnya, makin banyak kita menjelajahi alam, makin banyak pula hal - hal baru yang ditemukan dan di dapatkan. Alam memang sejatinya memberikan sensasi tersendiri bagi siapa saja yang menikmatinya.

Semarang sendiri merupakan kota yang memiliki banyak sekali tempat wisata, mulai dari wisata bangunan (Lawang Sewu, Sam Poo Kong, Vihara Budhagaya Watugong, dll.) dan juga wisata alam. Wisata alam di Semarang tidak kalah menarik dibanding wisata-wisata lainnya, pemandangan alam yang disuguhkan membuat siapa saja ingin menjelajahinya kapan pun.

Salah satu wisata alam yang banyak di Semarang adalah Curug, karena posisi Semarang (Kabupaten Semarang) sendiri berada di kaki gunung Ungaran, sehingga Curug merupakan salah satu wisata refreshing yang paling tepat untuk dikunjungi, selain sejuk dan juga tenang, Curug memberikan siapa saja yang mengunjungi memberikan kesan takjub terhadap indahnya alam Indonesia ini.

Curug Benowo merupakan salah satu Curug yang berada di Kabupaten Ungaran dan berada di kaki gunung Ungaran. Untuk mencapai Curug ini kita harus melewati track atau jalur yang lumayan berat, naik turun menyeberangi 2 bukit. Namun jangan khawatir, perjalanan ke Curug Benowo sudah memiliki jalur khusus yang tentunya aman. Selain itu juga selama perjalanan terdapat warung makanan dan minuman untuk tempat beristirahat.

Di sekitar Curug Benowo terdapat pemandian air panas sulfur. Bilamana kita ingin berendam air panas pun bisa karenta air panas tersebut terletak sebelum kita sampai ke Curug Benowo. Curug Benowo menyajikan pemandangan yang begitu eksotis nan indah, air yang jernih serta udara yang sejuk membuat siapa saja betah berlama - lama di tempat ini. Walaupun Curug nya tidak tergolong Curug yang tinggi, namun derasnya air sangat terasa menyejukkan bilamana kita menikmati Curug tersebut.

Curug Benowo dikelilingi pepohonan yang membuat suasana makin menyegarkan. Pemandangan bukit yang menawan menjadi daya tarik tersendiri bagi tempat tersebut. Indahnya alam ini.

Curug Benowo terletak di Lereng Gunung Ungaran, Desa Kalisidi Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Curug dalam Bahasa Jawa berarti Air Terjun. Eksotisme Curug Benowo ini mungkin sulit unutk dicapai orang kebanyakan, karena tempatnya benar-benar alami, jalannya setapak, naik turun, mungkin hanya direkomendasikan pada para pencinta alam atau mereka yang suka tantangan, tidak untuk kebanyakan orang apalagi rekreasi keluarga (Sumber : Seputarsemarang.com)

Tunggu apalagi, segera luangkan waktu kalian, untuk menikmati keindahan alam di Kabupaten Semarang, yuk ke Semarang!






Arsitektur Megah Nan Indah Masjid Agung Jawa Tengah !

Arsitektur Megah Nan Indah Masjid Agung Jawa Tengah !

Halo teman-teman semua

Untuk para wisatawan yang menikmati keindahan dan keunikan kota Semarang, salah satu ikon dari kota Semarang yang menarik perhatian para wisatawan antara lain Masjid Agung Jawa Tengah. Masjid ini terletak di tengah - tengah pemukiman warga. Uniknya lagi adalah, posisi masjid ini tidak berada di jalan besar atau di pusat kota, melainkan terdapat di antara jalan - jalan sempit dan juga perumahan warga. 

Masjid ini dinilai memiliki arsitektur yang megah dan juga menjadi salah satu daya tarik jika berada di Kota Semarang. Arsitektur bangunan yang serupa dengan masjid Nabawi di Madinah yang memiliki beberapa payung raksasa menambah keindahan arsitektur masjid ini. 

MAJT atau Masjid Agung Jawa Tengah juga memiliki Al-Qur'an raksasa serta bedug raksasa yang ada di sekitar Masjid tersebut. Selain itu menara dan pilar yang mengelilingi sekitar masjid membuat masjid ini terlihat begitu megah nan indah. 

Masjid Agung Jawa Tengah adalah masjid yang terletak di Semarang, provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Masjid ini mulai dibangun sejak tahun 2001 hingga selesai secara keseluruhan pada tahun 2006. Masjid ini berdiri di atas lahan 10 hektare. Masjid Agung diresmikan oleh Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 14 November 2006. Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) merupakan masjid provinsi bagi provinsi Jawa Tengah. Sejak Juni 2017, masjid ini telah memiliki sebuah stasiun televisi yakni MAJT-TV yang siarannya bekerjasama dengan TVKU Semarang. (Sumber : Wikipedia)

MAJT sendiri selain disiapkan sebagai tempat ibadah, juga dipersiapkan sebagai objek wisata religius. Untuk menunjang tujuan tersebut, Masjid Agung ini dilengkapi dengan wisma penginapan dengan kapasitas 23 kamar berbagai kelas, sehingga para peziarah yang ingin bermalam bisa memanfaatkan fasilitas. Daya tarik lain dari masjid ini adalah Menara Al Husna atau Al Husna Tower yang tingginya 99 meter. Bagian dasar dari menara ini terdapat Studio Radio Dais (Dakwah Islam) dan pemancar TVKU. Sedangkan di lantai 2 dan lantai 3 digunakan sebagai Museum Kebudayaan Islam, dan di lantai 18 terdapat Kafe Muslim yang dapat berputar 360 derajat. Lantai 19 untuk menara pandang, dilengkapi 5 teropong yang bisa melihat kota Semarang. Pada awal Ramadhan 1427 H lalu, teropong di masjid ini untuk pertama kalinya digunakan untuk melihat Rukyatul Hilal oleh Tim Rukyah Jawa Tengah dengan menggunakan teropong canggih dari Boscha.

Nah dari semua keunikan tersebut, MAJT memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan-wisatawan. Oleh karena itu, yuk ke Semarang!


Waduk Undip, Sebuah Tempat Wisata Tersembunyi di Semarang

Waduk Undip, Sebuah Tempat Wisata Tersembunyi di Semarang

Halo teman-teman semua

Waduk Undip merupakan tempat baru yang dibangun sekitar tahun 2013, dan baru selesai sekitar tahun 2015. Waduk Undip sendiri dijadikan sebagai tempat wisata bagi warga sekitar Undip maupun mahasiswa, guna melepas penat, ngobrol-ngobrol atau bahkan hanya sekedar memancing saja. Waduk Undip memiliki 2 waduk yang di pisah oleh sebuah jembatan, selain menyuguhkan pemandangan yang hening dan menyejukkan. Waduk Undip pun juga memiliki taman untuk bersantai-santai dan juga banyak tempat untuk foto-foto di sekitar tempat tersebut.

Selain dijadikan sebagai waduk, warga sekitar memanfaatkan tempat ini guna membawa keluarga, dan mahasiswa membawa teman sejawat untuk menghabiskan waktu dan bercanda ria bersama. Waduk ini ramai pada jam 4-6 sore hari, karena pemandangan yang indah juga suasana yang tidak terlalu bising membuat waduk Undip dijadikan tempat yang cocok untuk lari sore, memancing, dan bahkan berfoto-foto. Karena waduk ini menghubungkan antara perkampungan dan juga sekitar stadion Undip. Dekat dengan hutan Undip membuat tempat ini terlihat asri. Karena banyak pepohonan rindang di sekitar waduk ini.

Ada 2 buah waduk di Kota Semarang. Yang paling populer tentu adalah Waduk Jatibarang yang berada di Kecamatan Gunungpati / Mijen. Selain Jatibarang, ada satu lagi waduk, yaitu Waduk Pendidikan Diponegoro atau lebih sering disebut Waduk Undip, karena berada di area kampus Undip, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Mulai dibangun pada tahun 2013 dengan dana hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, waduk dengan luas daerah tangkapan air mencapai 10,24 kilometer persegi memiliki kedalaman sekitar 15 meter dan dapat menampung genangan air normal hingga 13.500 meter kubik. (Sumber : Seputarsemarang.com)



Lawang Sewu yang Masih Eksis Di Kalangan Wisatawan !

Lawang Sewu yang Masih Eksis Di Kalangan Wisatawan !

Siapa sih yang tidak tahu Lawang Sewu? Lawang Sewu dahulu sempat viral dikarenakan menjadi tempat uji nyali “dunia lain” yang dimana menarik perhatian banyak orang. Lawang Sewu sering disandingkan dengan kata "menyeramkan". Karena memang pada zaman dahulu, Lawang Sewu dijadikan tempat tahanan yang sadis, dimana pahlawan-pahlawan Indonesia banyak yang terbunuh di sana. Tapi sebenarnya Lawang Sewu sendiri adalah pusat kereta api Belanda dan juga dijadikan sebagai benteng pertahanan Belanda. 

Sekarang Lawang Sewu dijadikan sebagai obyek wisata yang menjadi ikonik kota Semarang. Kurang lengkap rasanya bilamana berkunjung ke Semarang namun tidak mencoba memasuki Lawang Sewu. Dinamakan Lawang Sewu karena memang tempat wisata ini memiliki pintu dan jendela yang amat banyak, diperkirakan pintu dan jendela yang ada berjumlah 1000 lebih, sehingga dinamakan Lawang Sewu yang artinya pintu seribu.

Sebenarnya sekarang Lawang Sewu tidak seseram yang ada di televisi dan dipikirkan oleh orang-orang. Karena sekarang Lawang Sewu sudah banyak perubahannya, mulai dari penerangan yang bagus, pengecatan tembok dan juga renovasi dalam ruangan dan luar ruangan. Selain itu di Lawang Sewu, juga terdapat tour guide untuk wisatawan asing maupun lokal, sehingga kita tidak akan kesasar dan juga pengetahuan kita akan bertambah terhadap sejarah Indonesia yang satu ini.
Lawang Sewu (bahasa Indonesia: seribu pintu) adalah gedung gedung bersejarah di Indonesia yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Gedung ini, dahulu yang merupakan kantor dari Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS. Dibangun pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907. Terletak di bundaran Tugu Muda yang dahulu disebut Wilhelminaplein. Masyarakat setempat menyebutnya Lawang Sewu karena bangunan tersebut memiliki pintu yang sangat banyak, meskipun kenyataannya, jumlah pintunya tidak mencapai seribu. Bangunan ini memiliki banyak jendela yang tinggi dan lebar, sehingga masyarakat sering menganggapnya sebagai pintu (lawang). 

Bangunan kuno dan megah berlantai dua ini setelah kemerdekaan dipakai sebagai kantor Djawatan Kereta Api Repoeblik Indonesia (DKARI) atau sekarang PT Kereta Api Indonesia. Selain itu pernah dipakai sebagai Kantor Badan Prasarana Komando Daerah Militer (Kodam IV/Diponegoro) dan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Perhubungan Jawa Tengah. Pada masa perjuangan gedung ini memiliki catatan sejarah tersendiri yaitu ketika berlangsung peristiwa Pertempuran lima hari di Semarang (14 Oktober - 19 Oktober 1945). Gedung tua ini menjadi lokasi pertempuran yang hebat antara pemuda AMKA atau Angkatan Muda Kereta Api melawan Kempetai dan Kidobutai, Jepang. Maka dari itu Pemerintah Kota Semarang dengan Surat Keputusan Wali Kota Nomor. 650/50/1992, memasukkan Lawang Sewu sebagai salah satu dari 102 bangunan kuno atau bersejarah di Kota Semarang yang patut dilindungi. Saat ini bangunan tua tersebut telah mengalami tahap konservasi dan revitalisasi yang dilakukan oleh Unit Pelestarian benda dan bangunan bersejarah PT Kereta Api Persero (Sumber : Wikipedia)

Nah, Lawang Sewu berbeda dari tempat wisata pada umumnya yang hanya menyuguhkan isi dari tempat wisata tersebut. Lawang Sewu juga memiliki ruang bawah tanah yang sering dianggap orang-orang sebagai tempat terseram, karena tempat ini adalah penjara bawah tanah, posisinya terletak di bawah gedung inti Lawang Sewu. Di tempat ini banyak sekali pahlawan-pahlawan yang dahulu memperjuangkan Indonesia di penjara di sini, bahkan satu tempat penjara berukuran 2x2 m yang diisi oleh 20 orang tahanan. Oleh karena itu mengapa tempat ini sangat menarik dan mempunya banyak sekali sisi-sisi tempat yang wajib di ketahui. Seperti terdapat museum KAI, dan juga per-lantai dan per-gedungnya juga peruangannya memiliki sejarah dan kisahnya sendiri-sendiri

Daripada penasaran, mari luangkan waktu untuk berkunjung ke Lawang Sewu, di jamin pasti kamu akan penasaran dengan tempat ini, oleh karena itu, Yuk ! Ke Semarang ! 




Sampah yang Menyelimuti Pantai Maron Semarang !

Sampah yang Menyelimuti Pantai Maron Semarang !


Halo teman-teman semua

Pantai Maron merupakan salah satu pantai di kota Semarang yang dekat dengan bandara Ahmad Yani. Pantai ini sering dikunjungi karena terdapat budidaya tanaman bakau, yang dimana siapa saja dapat menanam bakau di pantai Maron.

Satu fakta yang mengejutkan, bahwasanya yang dijadikan budidaya tanaman bakau adalah sekitar pantai Maron, bukan pantainya. Bila kita lihat ke pantainya secara langsung, kita akan kaget dengan tumpukan-tumpukan sampah mulai dari pesisir sampai sungainya. Memang sungai lah yang membawa sampah-sampah tersebut. Tetapi kurangnya perhatian masyarakat dan pemerintah yang tidak peduli akan keindahan salah satu obyek wisata di Kota Semarang ini menjadi terbengkalai.

Sebelum saya pergi ke tempat ini memang dahulu tempat ini sangat ramai dan bagus seperti pantai-pantai pada umumnya, kita bisa menikmati sunrise, ombak serta sunset di pantai ini. Melepas penat dan juga berlibur bersama keluarga. Tetapi itu dulu. Sekarang pantai ini sudah berubah menjadi seperti tempat pembuangan sampah-sampah yang menumpuk.


Prihatin akan hal ini, mengapa obyek wisata yang bagus di kota Semarang ini harus rusak dengan sampah-sampah yang di buang oleh manusia yang tidak bertanggung jawab. Tempat ini bukan lagi sebagai tempat wisata yang cocok untuk melepas penat lagi. Padahal sangat disayangkan tempat ini memiliki keindahan laut yang bagus untuk menikmati sunset maupun sunrise.

Untuk perjalanan ke tempat ini membutuhkan waktu kurang lebih setengah jam dari bandara Ahmad Yani. Kita akan melewati tempat budidaya bakau sebelum kita sampai ke pantai Maron.

Diharapkan untuk seluruh warga kota Semarang, untuk saling menjaga lingkungan. Tidak untuk Semarang saja melainkan semua kota, karena daya tarik suatu kota terdapat pada tempat wisatanya. Yuk, kita jaga lingkungan !

Mencoba Wisata Kuliner Perpaduan Semarang dan Tiongkok di Kampung Semawis Pecinan !

Mencoba Wisata Kuliner Perpaduan Semarang dan Tiongkok di Kampung Semawis Pecinan !

Halo teman-teman semua

Semarang memang terkenal dengan berbagai macam kuliner, seperti Lumpia, Bandeng presto dll. Tidak salah bilamana banyak sekali tempat kuliner-kuliner mulai dari kuliner khas Semarang maupun bukan

Selain kental dengan kuliner, Semarang juga kental dengan budaya Tiongkok nya, karena masyarakat Semarang banyak yang keturunan Tiongkok, sehingga banyaknya klenteng di Semarang pun menjadi salah satu sebabnya.

Semawis Pecinan sendiri merupakan kampung Tiongkok yang dimana pada hari Jumat, Sabtu, Minggu menyuguhkan berbagai macam kuliner-kuliner khas Tiongkok maupun kuliner Indonesia yang dipadukan dengan kuliner Tiongkok. Tidak hanya kuliner Tiongkok saja, melainkan jajanan-jajanan apa saja pun ada disini.

Digelar di Gang Warung, Pecinan, Kota Semarang, setiap akhir pekan (hari Jumat – Minggu) dari pukul 18.00 – 23.00 WIB, Pasar Semawis atau juga disebut dengan Waroeng Semawis, menyajikan aneka jajanan kuliner dengan konsep tenda tenda. Aneka makanan atau kiliner khas Semarang dengan mudah kita jumpai di sini. Gang Warung pada setiap gelaran ini, sengaja ditutup aksesnya untuk kendaraan, sehingga pengunjung jalan kaki di sepanjang area, dengan kendaraan diparkir di Beteng, Gang Pinggir, Gang Besen atau sekitar kawasan Pecinan. (Sumber : exploresemarang.com)

Uniknya adalah, tempat ini tidak hanya sebagai tempat makan saja, melainkan bisa untuk nongkrong, foto-foto, dan juga hanya sekedar jalan-jalan saja. Keunikan lain dari tempat ini adalah berada di dalam sebuah gang, jadi tidak terlalu luas, namun panjang, dari ujung sampai ujung kuliner/jajanan apa pun tersedia di sini. Karena pada dasarnya memang pecinan sebagai kampung orang China dahulu kala, namun Semawis sendiri merupakan nama tempat untuk jajanan - jajanan tersebut.




Untuk yang penasaran silakan datang ke Semarang untuk menikmati jajanan/kuliner di Pecinan Semawis ini. Tetapi tetap diperhatikan ya, karena ada makanan yang mengandung babi ada juga yang halal. Tenang saja, sudah ada stiker di depan gerobak/tenda bila makanan tersebut mengandung babi, jadi jangan khawatir bagi orang-orang yang tidak boleh memakan babi.

Penasaran kan seperti apa uniknya pecinan Semawis ini? Yuk ke Semarang ! 



Melihat Indahnya Lampion di Pasar Gede Solo!

Melihat Indahnya Lampion di Pasar Gede Solo!

Halo teman-teman semua

Solo merupakan salah satu kota di Jawa tengah yang memiliki keanekaragaman tempat-tempat wisata yang berbudaya, seperti banyaknya museum, kraton dll. Beraneka ragam budaya sangat kental di Solo.

Salah satunya adalah pasar gede yang di pagi hari berfungsi sebagai pasar, tempat jual beli di pusat kota Solo, sedangkan saat malam hari saat pasar tutup, tempat tersebut beralih fungsi menjadi tempat yang indah dengan hiasan lampion-lampion yang menarik

Uniknya lampion tersebut memang sengaja di gantung untuk mempercantik tempat tersebut, selain mempercantik tempat tersebut juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang mengunjungi kota Solo.

Lampion tersebut tidak hanya menggantung saja, melainkan juga menyala pada malam hari, itulah mengapa pasar gede menjadi unik di malam hari.

Pasar gede sendiri merupakan pasar yang berada di jalanan umum, terdapat perempatan yang dimana tengahnya terdapat tugu sebagai pusat lampion yang indah nan berwarna-warni, selain itu terdapat patung ayan dan klenteng yang menjadi tanda masyarakat Cina di kota Solo.

Oleh karena itu untuk tahu keunikan dari lampion yang ada di pasar gede Solo ini, Mari ke Solo !



Menikmati Sejuknya Suasana di Hambalang Sentul

Menikmati Sejuknya Suasana di Hambalang Sentul


Halo teman-teman

Hambalang sentul booming karena memiliki kasus yang ada dahulu, pembangunan gedung-gedung yang belum jadi membuat Hambalang menjadi suatu proyek gagal.

Hambalang sendiri hakikatnya merupakan nama tempat, yang juga dimana sebagai lokasi dari Indonesia Peace and Security Center atau pusat Perdamaian dan Keamanan Indonesia. Apa sih IPSC itu? untuk lebih jelasnya berikut penjelasannya :

Pusat Perdamaian dan Keamanan Indonesia, atau lebih sering disebut Indonesia Peace and Security Center atau IPSC adalah sebuah fasilitas pelatihan dan perkantoran berbagai institusi keamanan, kementerian/lembaga, baik sipil maupun militer. Seluruh Kawasan ini disebut Canti Dharma. Kawasan ini bertempat di Sentul, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Kawasan ini didirikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2010-2014 dan diresmikan tanggal 7 April 2014. Kawasan ini dikelola oleh Badan Instalasi Strategis Nasional (Bainstranas), Kementerian Pertahanan Republik Indonesia . Instansi, Kementerian dan Lembaga yang bertempat di kawasan ini yaitu:
  • Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia
  • Pusat Pasukan Siaga TNI
  • Pusat Olahraga Militer 
  • Universitas Pertahanan Indonesia  
  • Pusat Pendidikan dan Pelatihan Penanggulangan Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana 
  • Pusat Pelatihan Penanggulangan Terorisme dan Deradekalisasi, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme 
  • Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 
Pembangunan fasilitas Kawasan IPSC dimulai tahun 2010 yang berawal dari konsep 2 in 1, menjadi 4 in 1, hingga 7 in 1 diatas tanah seluas 261 Ha terletak di ketinggian 450 meter dari permukaan laut. Pembangunan fasilitas tersebut menggunakan anggaran sebesar Rp. 1,643 triliun dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2014 (multi-years). Hal tersebut menjadikan IPSC sebagai pusat keamanan terbesar yang pernah dimiliki negara-negara di ASEAN (Sumber : Wikipedia)

Nah selain sebagai tempat IPSC, Hambalang sendiri memiliki pemandangan yang nggak kalah bagus sama tempat-tempat perbukitan lainnya, karena Hambalang sendiri berada di atas bukit. Untuk pemandangan kita bisa melihat kota Cibinong dari atas, terlihat sekali bagaimana kota Cibinong dan pabrik semen di Citeurup pun terlihat.

Bila kita naik lagi kita akan menemukan gedung tua atau sekarang dikenal dengan candi Hambalang, dimana gedung yang sudah dibangun menjadi tidak terpakai karena kegagalan dalam proses pembangunannya.

Tempat ini selalu ramai karena merupakan jalan penghubung antara desa Hambalang dengan sentul. Dan juga menjadi jalan tembusan ke Citeurup. Memang pada dasarnya tempat ini dinilai sangat bagus dari segi pemandangan serta keindahannya.

Nah ingin tahu seperti apa itu hambalang? Ayo ke Bogor !




Keramaian yang Memeriahkan Pakansari di Malam Hari !

Keramaian yang Memeriahkan Pakansari di Malam Hari !

Halo teman-teman semua

Stadion Pakansari mulai dikenal sejak perhelatan pertandingan Indonesia di ajang Piala AFF Suzuki Cup 2016. Saat itu stadion yang dipakai sebagai stadion utama Indonesia adalah stadion Pakansari yang berada di Bogor, Jawa Barat. 

Apa sih sebenarnya yang unik dari stadion Pakansari ini? Ya, selain ukuran stadion yang cukup besar, stadion Pakansari pun memiliki kualitas yang mumpuni, mulai dari interior maupun eksterior, kualitas lapangan, kapasitas bangku penonton yang banyak, serta kualitas di luar lapangan seperti tempat parkir, dll.

Stadion Pakansari adalah sebuah stadion Multi-fungsi di Pakansari, Cibinong, Bogor, Indonesia. Setelah selesai pada tahun 2014, akan digunakan terutama untuk pertandingan sepak bola dan menjadi stadion kandang baru dari PS TNI serta Persikabo Kabupaten Bogor. Stadion ini akan menampung 30.000 penonton. Stadion ini juga akan digunakan untuk kompetisi atletik, drumben, dan sepak bola Pekan Olahraga Nasional XIX dan juga Piala AFF 2016. (Sumber : Wikipedia)

Stadion ini bisa dibilang stadion yang dijadikan tempat berkumpul oleh warga Cibinong. Cibinong adalah suatu kecamatan di Kota Bogor yang juga sebagai tempat stadion Pakansari berada. Karena pada dasarnya stadion ini tidak dibuka untuk umum siang maupun malam, hanya orang-orang tertentu saja yang boleh masak ke stadion ini seperti atlet dsb.


Justru saat malam hari stadion ini malah ramai, banyaknya orang berjualan di kiri dan kanan jalan, serta banyaknya orang yang hanya sekedar nongkrong bersama teman, ngobrol-ngobrol dengan teman di sekitar stadion Pakansari. Oh iya, mereka berkumpul di area luar stadion, jadi tidak merusak fasilitas stadion yang ada di dalam.

Mengapa stadion ini ramai di malam hari? Karena jalan menuju stadion dari pemda Cibinong ramai saat malam hari, seperti toko, tempat makan, jajanan dll mereka buka saat sore hingga malam, oleh karena itu mengapa stadion ini justru ramai dikunjungi saat malam hari.

Untuk parkiran bilamana kalian mengunjungi stadion pada malam hari, parkiran yang tersedia adalah parkiran diluar stadion, cukup aman karena dijaga, dan kita juga harus membayar uang parkir, jadi tidak usah khawatir untuk parkiran nya.

Secara memang bisa dilihat stadion ini ramai dikarenakan tempat yang strategis, dekat dengan apa pun, Mal, Cafe, tempat makan, perumahan dll. 

Nah untuk kalian yang ingin tahu seperti apa stadion Pakansari pagi, siang maupun malam hari, Ayo ke Bogor!


Daya Tarik Monas Sebagai Ikon Kota Jakarta

Daya Tarik Monas Sebagai Ikon Kota Jakarta

Halo teman-teman semua

Monumen Nasional, tempat yang bersejarah bagi negara Indonesia. Monas menjadi saksi bisu bagaimana negara Indonesia melewati berbagai Problema suka maupun duka. Monas dibangun oleh presiden pertama Republik Indonesia yaitu Ir. Soekarno. Nah di sini gua mau bahas apa sih keunikan Monas sehingga banyak wisatawan yang berkunjung ke Monas.

Monas sendiri bukanlah monumen bersejarah yang memiliki ukuran kecil, melainkan dari ukuran sekitar Monas mulai dari parkiran, taman, food court dan sampai Monas nya memiliki ukuran yang sangat besar. Selain itu di sekitar Monas tidak hanya ada Monas saja, melainkan banyak patung patung yang memiliki cerita masing-masing, patung tersebut adalah patung para pahlawan terdahulu, seperti ada patung R.A Kartini, Patung Ikada, Patung Pangeran Diponegoro, Patung Muhammad Husni Tamrin dan Patung Chairil Anwar. Kelima patung-patung tersebut memiliki cerita dan pengaruh yang besar bagi negara Indonesia untuk meraih kemerdekaan.

Bilamana kita memasaku kawasan wisata monumen nasional atau Monas, kita bisa menggunakan bis wisata gratis yang disediakan maupun berjalan kaki. Bila menggunakan bus kita harus memasuki Monas nya juga, tetapi bila berjalan kaki kita bisa menikmati taman dan bersantai santai.

Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Pembangunan monumen ini dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Monumen dan museum ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 - 15.00 WIB. Pada hari Senin pekan terakhir setiap bulannya ditutup untuk umum. (Sumber : Wikipedia)

Nah bila sudah memasuki Monas, kita bakal mengantre di bagian bawah Monas untuk naik ke atas Monas. Memang ada apa sih di atas Monas? Kurang lengkap memang rasanya bila ke Monas tapi tidak masuk dan naik Monas. Bila kita mengunjungi bagian teratas Monas, kita dapat melihat kota Jakarta melalui teropong maupun tidak, banyaknya gedung-gedung pencakar langit di Kota Jakarta dan juga melihat keindahan kota Jakarta yang lainnya.


Biasanya sebelum kita turun ke bawah sehabis dari puncak Monas, kita akan ke suatu ruangan yang berada di Monas, di ruangan tersebut terdapat teks proklamasi dan rekaman pembacaan teks proklamasi tahun 1945 asli. Jadi kita bisa mengetahui sejarah dari berbagai aspek.

Untuk akses ke Monas pun tidak usah khawatir, bisa naik kereta, bis, angkutan umum dll. Apalagi sekarang sudah adanya ojek online dan mobil online jadi kalian tidak usah khawatir untuk transportasinya. Dan untuk makan maupun minum. Di sekitar Monas sudah rapi pedagang makanan dan minuman, tempat nya pun bersih dan nyaman, seperti foodcourt-foodcourt pada umumnya, banyak pilihan makanan yang tersedia.

Selain kalian mengunjungi Monas untuk mengetahui sejarahnya, tidak ada salahnya juga berwisata ke Monas untuk bermain bersama keluarga, teman, dan juga komunitas untuk kumpul-kumpul, ataupun olahraga, karena tempatnya yang luas biasanya Monas sangat ramai pengunjung pada saat hari libur.

Dari semua keunikan Monas, yakin enggak mau wisata ke tempat bersejarah dan ikonik yang satu ini? Yuk, ke Jakarta!




Arti Filosofi Kopi Di Kedai Kopi Inspirasi !

Arti Filosofi Kopi Di Kedai Kopi Inspirasi !

 Halo teman-teman semua

Kali ini kami mau memberikan informasi mengenai wisata kuliner berupa tempat kopi. Tempat ini adalah Kedai Kopi Inspirasi yang berada di Bogor, Jawa Barat, tepatnya di Jl. H. Minggu, kecamatan Cibinong, Kelurahan Tengah

Kedai Kopi Inspirasi sendiri merupakan Cafe bernuansa vintage, dimana Cafe ini tidak seperti Cafe pada umumnya yang "kekinian", melainkan caffe yang sangat kental dengan budaya lama, bisa dilihat bila kamu mengunjungi tempat ini, banyak barang-barang lama, seperti pajangan, lukisan, serta alat pembuat kopinya.

Konsep dari kedai kopi inspirasi ini adalah selain menerapkan nuansa vintage atau lama, kita juga bisa menikmati nuansa ngopi dibawah pohon jati. Karena tempatnya yang dikelilingi pohon jati, kita bisa merasakan suasana alam ditemani dengan secangkir kopi.

Kedai ini menjual berbagai jenis kopi arabika maupun robusta, pilihan menu yang bervariasi membuat kamu yang mengunjungi tempat ini bisa memilih kopi kesukaan mu sendiri. Selain kopi pun kedai ini menjual berbagai camilan camilan ringan seperti pisang bakar, roti bakar, pisang goreng yang cocok sekali disandingkan dengan secangkir kopi.

Tanpa kopi mungkin kita tidak dapat menikmati arti dari hidup ini, karena rasa kopi memberikan rasa yang khas, beda dari yang lain, memberikan inspirasi serta ketenangan yang dapat direalisasikan dengan nikmatnya secangkir kopi.

Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komoditas di dunia yang dibudidayakan lebih dari 50 negara. Dua varietas pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta (Coffe canephora) dan Kopi Arabika (Coffe arabica).

Pemrosesan kopi sebelum dapat diminum melalui proses panjang yaitu dari pemanenan biji kopi yang telah matang baik dengan cara mesin maupun dengan tangan kemudian dilakukan pemrosesan biji kopi dan pengeringan sebelum menjadi kopi gelondong. Proses selanjutnya yaitu penyangraian dengan tingkat derajat yang bervariasi. Setelah penyangraian biji kopi digiling atau dihaluskan menjadi bubuk kopi sebelum kopi dapat diminum. (Sumber : Wikipedia)

Kopi, dari namanya saja kita sudah bisa merasakan kenikmatannya Hari demi hari kurang rasanya tanpa secangkir kopi yang diminum dengan damai dan rileks. Rasanya yang nikmat membuat semua Indera perasa merasakan sensasi yang nyata