Halo teman-teman semua
Air terjun merupakan salah satu destinasi wisata yang paling banyak kunjungi. Kali ini kita mau mengajak kalian ke salah satu air terjun baru di Kabupaten Semarang, tepatnya di Ungaran Timur. Air terjun ini bernama Air Terjun Gending Asmoro.
Air terjun Gending Asmoro tidak seperti air terjun pada umumnya, air terjun ini begitu berbeda, karena terletak tidak di pegunungan, melainkan hanya di daerah yang banyak akan pemukiman dan industri di wilayah Ungaran Timur.
Gending Asmoro memiliki keunikan lain, yaitu cerita mistis yang terkandung di dalamnya, cerita mistis ini bisa dijadikan sebagai legenda bagi daerah sekitar.
Menurut sesepuh desa setempat mengatakan bahwa, dulunya sebelum dijadikan dan diresmikan menjadi obyek wisata baru-baru ini pada bulan Februari 2018 kemarin, Air Terjun Gending Asmoro ini menjadi salah satu tempat yg angker dan keramat bagi warga. Nama Gending Asmoro ini erat kaitannya dengan legenda gamelan gaib di dekat air terjun tersebut. Konon katanya, jaman dahulu jika warga ingin mengadakan acara pertunjukkan wayang kulit, warga harus meminjam gamelan gaib yang ada di dekat air terjun dengan melakukan ritual terlebih dahulu, dan walaaaa bismsalabim seperangkat gamelan lengkap sudah tersedia pada keesokan harinya.
Tidak cukup sampe disitu cerita mistisnya sobat, konon katanya juga sering terdengar bunyi gending gamelan yg indah pada jam dan waktu tertentu. Cerita itu adalah sebuah legenda warga setempat sobat yg telah diceritakan turun temurun. Akan tetapi untuk generasi sekarang sudah agak tidak lagi mempercayai hal tersebut sobat karena ya tau lah generasi sekarang lebih percaya kepada alien dan makhluk luar angkasa yg akan menyerang dan menguasai dunia dan asyik dengan game moba yg lagi hits sekarang. Wajah dari Air Terjun Gending Asmoro sekarang sudah berubah. Air terjun dirawat, dikelola, dan diubah warga setempat menjadi wahana wisata baru yang eksotis. (Sumber : Ketumbar ID)
Keren kan ceritanya? untuk masuk ke air terjun ini lokasinya cukup mudah di lalui dan dicari, bisa dicari juga kok di Google Maps, dan dijamin tidak akan kesasar deh. Untuk tiket masuknya senilai Rp. 5.000 saja, dengan biaya parkir untuk motor Rp. 2.000 saja. Di sekitar perjalanan menuju Air Terjun Gending Asmoro banyak sekali pedagang makanan serta minuman ringan, jadi kalian tidak perlu khawatir kalau kehausan atau kelaparan. Selain itu perjalanan menuju air terjun dari pintu masuk, kalian akan disuguhkan pemandangan berupa jejeran pohon jati dan pohon bambu yang menambah nuansa alam yang sejuk nan indah.
Untuk perjalanan kira-kira kalian akan menempuh perjalanan 10 menit untuk sampai di air terjun mulai dari pintu masuk. Saat tiba di air terjun, kalian akan melewat jembatan bambu yang cukup panjang dan unik, cocok banget untuk kalian yang suka foto-foto di sekitar jembatan bambu, karena pemandangan di belakang yang menyuguhkan hutan bambu dan air terjun Gending Asmoro.
Air Terjun Gending Asmoro memiliki ketinggian sekitar 16 meter. Namun sayangnya ada kekurangan yang begitu mencolok, yakni aliran airnya yg berwarna coklat dan kurang jernih. Selain itu tempat saat berada di air terjun juga terasa terik sinar matahari yang sangat menyengat. Karena sebenarnya air terjun.
Namun kita harus mengapresiasi warga sekitar yang telah mampu dan sadar mengembangkan potensi desa mereka untuk dijadikan destinasi pariwisata. Karena itu sangat bagus untuk perekonomian warga. Hal-hal seperti inilah yg dibutuhkan Indonesia untuk memajukan setiap desa dan membuat desa itu mandiri.
Waktu yang tepat untuk datang ke tempat ini adalah saat sore hari, karena nuansa hutan yang indah dan juga sinar matahari yang tidak menyengat. Tunggu apalagi, Yuk ke Semarang!
0 Comments